Bekerja dengan Model di Framework Codeigniter

Konsep MVC adalah konsep pemisahan antara logic dengan tampilan dan database. Manfaat konsep ini adalah, membuat coding logic lebih simple, karena sudah di pisah dengan code untuk tampilan dan membuat programmer dapat bekerja secara terpisah dengan designer. Programmer mengerjakan logic, sedangkan designer berkutat dengandesign dan tampilan.

Model → Merupakan code struktur data. Model berisi fungsi di dalam pengolahan database.Script Sql masuk di sini.

View → Merupakan code untuk menampilkan tampilan suta program. Tampilan dapat berupa web page, header, footer dan apa saja yang berjenis tampilan

Controller → Merupakan code untuk logic, algoritma dan sebagai penghubung antara model, view, dan sumber lain yang di perlukan untuk mengolah HTTP request dan generate web page.

Dapat Sobat ketahui, model pada CI berhubungan dengan data dan interaksi ke database atau web service. Model juga mempresentasikan struktur data dari aplikasi yang bisa berupa basis data maupun data lain, misalnya dalam bentuk file teks, file XML maupun webservice. Biasanya dalam model akan berisi class dan fungsi untuk mengambil, melakukan update dan menghapus data website. Sebuah aplikasi web biasanya menggunakan basis data dalam menyimpan data, maka pada bagian Model biasanya akan berhubungan dengan perintah query SQL.
Dari penjelasan di atas dapat kita simpulkan, untuk memanggil data di database dengan query Sobat gunakan konsep Model pada CI. Jika sebelumnya kita hanya menampilkan halaman yang kita buat pada View, sekarang kita tambahkan dengan menampilkan data dari database. Tentunya dengan menggunakan konsep Model

Nah Sobat, masih dengan file yang kita gunakan sebelumnya membuat view di framework codeigniter. Ide yang akan saya buat dengan file sebelumnya adalah membuat “Agenda Kegiatan”.

Sobat, kita mulai dengan membuat database terlebih dahulu. Database-nya saya beri nama “db58_cipertamaku”, Sobat dapat menggantinya sesuai keinginan. Klik “Create”

Selanjutnya kita buat tabel sebagai tempat datanya dengan memilih database yang baru dibuat pada daftar dibawahnya. Tabelnya saya beri nama “agendaku” dengan jumlah kolom 5. Kilk “Go”.

Selanjutnya kita akan memberi nama masing – masing kolom tabelnya. Ingat Sobat idenya adalah membuat “Agenda Kegiatan”.

Selasai membuat kolom, berarti database sudah berhasil Sobat buat.

Jika dengan php biasa kita perlu membuat file khusus yang digunakan untuk menghubungkan dengan database. Dengan framework CI, kita hanya perlu mengkonfigurasi file “database.php” di folder application/config/database.php.

Kotak merah yang Sobat lihat adalah baris konfigurasi yang perlu kita sesuaiakan.

Hostname, adalah server yang digunakan oleh database.

Username, adalah username yang digunakan untuk mengakases database.

Password, adalah password yang digunakan untuk mengakses database.

Database, adalah nama database yang kita gunakan.

Tambahan dbdriver adalah jenis database yang kita gunakan.

Sama seperti php biasa, setiap kali ingin mengambil dari database kita selalu memanggil file koneksi yang dibuat. Selanjutnya Sobat konfigurasi file “autoload.php” agar secara otomatis konfigurasi database dipanggil secara otomatis.

Sobat cari baris konfigurasi seperti di atas, dan tambahkan ‘database’. Ini berfungsi untuk memanggil konfigurasi database yang kita setting tadi.

Karena kita akan menggunakan sebuah form untuk mengirimkan data, Sobat juga perlu menambahkan konfigurasi pada helpernya. Masih di file “autoload.php” ini tambahkan ‘form’ pada baris konfigurasi. Helper ini juga akan dapat digunakan untuk mengirimkan dan menangkap data dari form.

Selanjutnya kita tambahkan script pada view yang pernah kita buat.

Script tersebut akan digunakan untuk menuju halaman agenda yang akan kita buat.

Sobat akan mendapatkan tampilan seperti ini. (kurang lebih).

Untuk dapat berpindah pada halaman atau aksi tertentu, kita perlu memanggilnya dengan controller. Tambahkan beberapa script controller dibawah ini.

Karena kita akan bekerja dengan database, konsep CI yang digunakan adalah model yang digunakan untuk menjalanakn fungsi query yang diinginkan. Kita buat file model dengan nama “agenda.php” pada folder application/models seperti dibawah ini.

Kita tambahakn nama model yang kan digunakan.

Nama model yang saya buat adalah “agenda”. Baris konfigurasi di atas juga berada di file “autoload.php” ini.

Selesai bermain dengan configurasi dan controller, selanjutnya kita akan lanjutkan dengan membuat halamannya.

Pertama kita buat halaman "agendaku.php", simpan pada folder application/views/.

Kedua Sobat buat halaman “tambah_agenda.php”, simpan pada folder application/views/. Halaman ini adalah halaman yang kita gunakan untuk menambahkan data pada database, script seperti dibawah ini.

Ketiga, buat file “edit_agenda.php”, simpan pada folder application/views/. Halaman ini adalah halaman yang kita gunakan untuk mengubah/mengedit data pada database, script seperti dibawah ini.